Senin, 10 November 2008

Puslitbang Jakarta Teliti Rongket

RUTENG, PK---Puslitbang Jalan dan Jembatan Pusat-Jakarta meneliti longsoran Rongket, Desa Poco Ranaka, Kecamatan Wae Ri'i, Kabupaten Manggarai. Tujuannya untuk mengetahui secara detail kondisi longsoran, kondisi alam serta rekomendasi penanganan permanen di daerah langganan longsor itu.
Seksi Balai Jalan Nasional, Purwanto, yang ditemui Pos Kupang di sela-sela pantauan lokasi di Rongket, Jumat (7/11/2008), menjelaskan, tim peneliti terdiri dari Puslitbang dan Bin Teknik Jakarta. Selama tiga hari, sejak Kamis (6/11/2008) sampai Sabtu (8/11/2008) hari ini, tim ini melakukan survai secara detail di lokasi serta memetakan kemungkinan penanganan Rongket. Analisa tim sangat penting guna melakukan renovasi dan rekonstruksi Rongket secara permanen. Selain itu mencari lokasi baru sebagai jalur alternatif.
Dari pengamatan lokasi, jelas Purwanto, jalur alternatif merupakan solusi yang tepat. Sebab struktur tanah dan tingkat kemiringan jalur Rongket sangat rentan terjadi longsoran. "Rekomendasi tim Puslitbang dan Bin Teknik sangat menentukan penanganan Rongket," katanya. Meski demikian, upaya darurat di Rongket tetap dilakukan agar sirkulasi ekonomi dan transportasi berjalan baik.
Sementara staf Bin Teknik Jakarta, Ranto P Rajagukguk, ST.M.T, mengatakan, tim akan menganalisasi lebih jauh serta metode penanganan di Rongket. Yang pasti, jalur alternatif merupakan kebutuhan dan penanganan akan dilakukan secara simultan. "Nanti kalau Rongket ditangani, juga jalur alternatif," katanya.
Dia menyebutkan tim puslitbang beranggotakan Benyamin Saptady, ST.M.T, Nazir Zaiful, ST.M.T dan Rizal Safira, S.T.M.T. Tenaga Bin Teknik Ranto P Rajagukguk, ST.MT dan Imam Maarif, ST. Sementara Balai Jalan Nasional hadir Purwanto dan Darwin.
Pelaksana kegiatan di Rongket, Anton Trisno, mengatakan, jalur alternati melalui poka, mendo dan mesang. (lyn)

Tidak ada komentar: